Setelah lama berkelana mengambil kitab di alam mimpi,akhirnya teringat kalo blog ini uda lama gak update. Berantakan juga ternyata ya *sambil nyapu,ngepel *
Yang pertama, update berita tim Suzuki MotoGP tlah resmi absen untuk seri 2012. Dan berjanji balik tahun 2014..
Yang kedua, saia mengucapkan met Tahun Baru 2012 yaa.tlat gakpapa kan?hehe.
Yang ketiga....
Ok,sekarang uda beres,fiuh *ngelap keringet*
Info kali ini,saia mo bagi2 info tentang gaya-gaya pembalap mengambil tikungan. Ya bagi yang uda tau, mending gak usah dibaca,lagian ini copas edit doang dari sebelah. Ya itung2 menyimpan ingatan di dunia maya, sapa tau ntar2 lupa tinggal liat lagi disini,mari berbagi 
Pertama: MiMo
Gaya Balap Eropa (Middle in Middle Out = MiMo)= Masuk tengah keluar tengah
Adalah gaya balap yang sudah dipelajari oleh seluruh pembalap dari seri2 kelompok umur yg ada negara masing2 di eropa.
Saat ini yg terkenal adalah gaya eropa spanyol dan italia... yang mana sama saja alias podo wae!!!
Gaya eropa cenderung melibas tikungan dari sudut tengah keluar juga disudut tengah dengan kecepatan yang mantap. Dan ini gaya yg selalu digunakan semua pembalap termasuk rossi, stoner, pedrosa, dan jolor saat membalap lebih dari 15 laps. hanya beberapa laps saja yg menggunakan TiTo atau RWS yg benar2 "harus" full konsentrasi....
Gaya Balap Amerika/ Australia (Wide in Tight Out = WiTo; Tight in Wide Out = TiWo)
Ini adalah gaya balap amerika, gaya yg sebenar2nya dari gaya RWS asli, tapi tanpa TC Robotik.
gaya yg pertama kali diperkenalkan oleh King Kenny Senior, pembalap yg mengaplikasikan dirt track ke dalam track licin motoGP.
Normalnya gaya RWS asli ini, bisa dilakukan dengan mengambil titik terluar dan masuk titik terdalam, atau sebaliknya.
Tapi saat membalap, King Kenny mengambil sisi kanan pesaing lalu membelokkan motor untuk masuk jalur tengah bahkan pinggir dgn tujuan memperpendek jarak tempuh dengan kecepatan yg masih bagus.
Kalau terjadi duel antara dua pembalap RWS orisinil, dijamin pasti senggal senggol... dan pembalap RWS paling dilarang salah menarik gas, karena akan jungkir balik cacat permanen.
Doohan adalah pembalap gaya ini yg paling hebat, tarikan gasnya paling pas dan benar2 kontrol dari Doohan, tidak ditolong oleh TC Robotik sama sekali.
RWS TC Stoner (Rear Wheel Steering) = Teknik membelok ditikungan dengan mengeser ban belakang masuk agak ketengah dr tikungan dalam, keluar mepet ditikungan dalam artinya RWS adalah teknik melibas tikungan utk memperpendek jarak tempuh motor ditikungan dengan kecepatan yg mantap (bukan lelet), dibandingkan gaya balap umum.
Sebenarnya ini adalah gaya penyempurnaan gaya balap amerika RWS, dengan memanfaatkan TC Robotik. Tapi tetap saja tidak bisa masuk mengambil tikungan dalam dan keluar tikungan dalam, karena butuh jarak untuk membelokkan motor dengan mengeser ban.
Jadi gaya RWS TC Stoner, hanya akan bisa ditampilkan jika menggunakan TC Robotik... yg mana masih ada revisi kesalahan tarik gas... atau mau sepuas2nya tarik gas, selama kemiringan masih diijinkan TC, maka masih bisa selamat. Dan stoner adalah ahli menempatkan posisi termiring ban/ titik mentok ban (edge of tyres).
Sebagai pertimbangan, tahun 2001 s/d 2006 stoner tidak mampu memaksimalkan gaya RWS untuk mendapatkan gelar juara dunia. Dan baru setelah memakai TC Robotik 2007 bisa mendapatkan gelar Jurdu.
gambar: aksi #27 saat overtaking superSIC#58
TiTo (Tight in Tight Out) = Masuk mepet ditikungan dalam, keluar masih mepet ditikungan dalam juga
artinya TiTo adalah teknik melibas tikungan utk memperpendek jarak tempuh motor ditikungan dengan kecepatan yg mantap (bukan lelet), dibandingkan gaya balap umum.
Gaya ini diciptakan oleh Valentino Rossi tahun 2005 (walau proses skillnya sudah sejak lama), saat benar2 membunuh mental
Sete Gibernau dengan duel pepet2an, dan membuat sete berkali2 keluar jalur karena mengikuti irama TiTo Rossi.. atau stress? TiTo adalah teknik tertinggi pengendalian motor (?), karena intinya adalah gaya balap eropa, yang mana tetap melingkarkan ban...bukan mengeserkan ban ala RWS. Jadi bisa dikatakan TiTo adalah gaya balap eropa paling sempurna. Sayangnya, untuk bisa menguasai TiTo harus menggunakan motor yg seimbang, karena mengutamakan permainan setang/ front-end.
Adalah gaya balap yang sudah dipelajari oleh seluruh pembalap dari seri2 kelompok umur yg ada negara masing2 di eropa.
Saat ini yg terkenal adalah gaya eropa spanyol dan italia... yang mana sama saja alias podo wae!!!
Gaya eropa cenderung melibas tikungan dari sudut tengah keluar juga disudut tengah dengan kecepatan yang mantap. Dan ini gaya yg selalu digunakan semua pembalap termasuk rossi, stoner, pedrosa, dan jolor saat membalap lebih dari 15 laps. hanya beberapa laps saja yg menggunakan TiTo atau RWS yg benar2 "harus" full konsentrasi....
Gaya Balap Amerika/ Australia (Wide in Tight Out = WiTo; Tight in Wide Out = TiWo)
Ini adalah gaya balap amerika, gaya yg sebenar2nya dari gaya RWS asli, tapi tanpa TC Robotik.
gaya yg pertama kali diperkenalkan oleh King Kenny Senior, pembalap yg mengaplikasikan dirt track ke dalam track licin motoGP.
Normalnya gaya RWS asli ini, bisa dilakukan dengan mengambil titik terluar dan masuk titik terdalam, atau sebaliknya.
Tapi saat membalap, King Kenny mengambil sisi kanan pesaing lalu membelokkan motor untuk masuk jalur tengah bahkan pinggir dgn tujuan memperpendek jarak tempuh dengan kecepatan yg masih bagus.
Kalau terjadi duel antara dua pembalap RWS orisinil, dijamin pasti senggal senggol... dan pembalap RWS paling dilarang salah menarik gas, karena akan jungkir balik cacat permanen.
Doohan adalah pembalap gaya ini yg paling hebat, tarikan gasnya paling pas dan benar2 kontrol dari Doohan, tidak ditolong oleh TC Robotik sama sekali.
RWS TC Stoner (Rear Wheel Steering) = Teknik membelok ditikungan dengan mengeser ban belakang masuk agak ketengah dr tikungan dalam, keluar mepet ditikungan dalam artinya RWS adalah teknik melibas tikungan utk memperpendek jarak tempuh motor ditikungan dengan kecepatan yg mantap (bukan lelet), dibandingkan gaya balap umum.
Sebenarnya ini adalah gaya penyempurnaan gaya balap amerika RWS, dengan memanfaatkan TC Robotik. Tapi tetap saja tidak bisa masuk mengambil tikungan dalam dan keluar tikungan dalam, karena butuh jarak untuk membelokkan motor dengan mengeser ban.
Jadi gaya RWS TC Stoner, hanya akan bisa ditampilkan jika menggunakan TC Robotik... yg mana masih ada revisi kesalahan tarik gas... atau mau sepuas2nya tarik gas, selama kemiringan masih diijinkan TC, maka masih bisa selamat. Dan stoner adalah ahli menempatkan posisi termiring ban/ titik mentok ban (edge of tyres).
Sebagai pertimbangan, tahun 2001 s/d 2006 stoner tidak mampu memaksimalkan gaya RWS untuk mendapatkan gelar juara dunia. Dan baru setelah memakai TC Robotik 2007 bisa mendapatkan gelar Jurdu.
gambar: aksi #27 saat overtaking superSIC#58
TiTo (Tight in Tight Out) = Masuk mepet ditikungan dalam, keluar masih mepet ditikungan dalam juga
artinya TiTo adalah teknik melibas tikungan utk memperpendek jarak tempuh motor ditikungan dengan kecepatan yg mantap (bukan lelet), dibandingkan gaya balap umum.
Gaya ini diciptakan oleh Valentino Rossi tahun 2005 (walau proses skillnya sudah sejak lama), saat benar2 membunuh mental
Sete Gibernau dengan duel pepet2an, dan membuat sete berkali2 keluar jalur karena mengikuti irama TiTo Rossi.. atau stress? TiTo adalah teknik tertinggi pengendalian motor (?), karena intinya adalah gaya balap eropa, yang mana tetap melingkarkan ban...bukan mengeserkan ban ala RWS. Jadi bisa dikatakan TiTo adalah gaya balap eropa paling sempurna. Sayangnya, untuk bisa menguasai TiTo harus menggunakan motor yg seimbang, karena mengutamakan permainan setang/ front-end.
Sekian sharing dari saia, semoga berguna.
No comments:
Post a Comment